Ucapkanlah selalu SUBHANNALLAH

Subhannallah Kuasa Allah Telah Memberi Kita Hidup untuk Hari ini... Betapa Besar KaruniaMU.

PUJI SYUKUR UNTUK SEMUA NIKMAT MU ALLAH

Alhamduilillah Puji Syukurku Berilah Kami Hati yang Iklash dalam berbagi dengan Saudara kami,.

(LA ILLAHHAILLALLAH MUHAMMAD RASULULLAH)

Tiada Kata Paling Sempurna Selain Kata La Illah Haillallah... Semoga Kita Bisa Mengucapkan Kata mulia ini di akhir Hanyat Kita KALIMAT PALING MULIA, BAHSAHILAH LIDAHKU DENGAN (LA ILLAHHAILLALLAH MUHAMMAD RASULULLAH)

Bertasbih dan Amal Baik

Berbagi Ber amal Dengan Ilmu Harta atau Pikiran www.2009islam.blogspot.com

Mari Berzikir

Semoga Saya Selalu di Permudah untuk berzikir padamu

Partners

www.oscomputer.blogspot.com

Kamis, 21 Juli 2011

Topologi Jaringan pada Komputer

TOPOLOGI JARINGAN
Oleh : Slamet Irvan
Tugas Mata Pelajaran: Teknik Komputer dan Jaringa

Teknologi komputer sangat diperlukan dalam membantu meningkatkan kinerja suatu perusahaan dewasa ini. Untuk meningkatkan efisiensi dan meminimalisir waktu yang dibutuhkan maka diciptakan suatu jaringan yang saat ini dikenal dengan nama jaringan komputer.
Jaringan ini disusun berdasarkan beberapa metode yang dikenal dengan topologi jaringan. Diantaranya ada yang dikenal dengan star network atau jaringan bintang dan masih banyak lagi yang lainnya.
Topologi menggambarkan struktur dari suatu jaringan atau bagaimana sebuah jaringan didesain. Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua, yaitu topologi fisik (physical topology) yang menunjukan posisi pemasangan kabel secara fisik dan topologi logik (logical topology) yang menunjukan bagaimana suatu media diakses oleh host.
Kata kunci : Teknologi komputer, Topologi jaringan.


BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Teknologi komputer sangat diperlukan dalam membantu meningkatkan kinerja suatu perusahaan dewasa ini. Tahun demi tahun orang mulai menggunakan komputer yang saat ini dikenal dengan Personal Computer (PC). Asal mulanya Personal Computer digunakan oleh masing-masing orang dan berdiri sendiri (stand alone). Komputer-komputer tersebut tidak terhubung satu sama lainnya. Namun orang kemudian berpikir bahwa pengolahan data yang bersifat stand alone tersebut di rasa sangat lambat dan tidak efisien. Untuk PC stand alone, program aplikasi harus dimuat ke masing-masing PC, dan prosesnya harus berpindah-pindah PC. Untuk meningkatkan efisiensi dan meminimalisir waktu yang dibutuhkan maka diciptakan suatu jaringan yang saat ini dikenal dengan nama jaringan komputer.
Jaringan ini disusun berdasarkan beberapa metode yang dikenal dengan topologi jaringan. Diantaranya ada yang dikenal dengan star network atau jaringan bintang dan masih banyak lagi yang lainnya.
Untuk mengetahui lebih dalam lagi, dalam paper akan dijelaskan mengenai jenis-jenis topologi jaringan, kekurangan-kekurangannya beserta cara penangannya.
1.2 Tujuan
Berdasarkan latar belakang di atas, paper ini bertujuan untuk mengetahui tentang jenis-jenis topologi jaringan beserta kekurangan dan kelebihannya.
1.3 Lingkup Masalah
Masalah jenis-jenis topologi jaringan dipandang relatif luas. Dalam tulisan paper ini hanya lebih menekankan pada topologi fisik dan logik.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Topologi Jaringan
Topologi menggambarkan struktur dari suatu jaringan atau bagaimana sebuah jaringan didesain. Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua, yaitu topologi fisik (physical topology) yang menunjukan posisi pemasangan kabel secara fisik dan topologi logik (logical topology) yang menunjukan bagaimana suatu media diakses oleh host.
2.2 Jenis-Jenis Topologi Jaringan
2.2.1 Topologi Fisik
Topologi ini menjelaskan hubungan perkabelan dan lokasi node atau workstation. Berikut adalah pembagian dari topologi fisik.


Arsitektur topologi merupakan bentuk koneksi fisik untuk menghubungkan setiap node pada sebuah jaringan. Pada sistem LAN terdapat tiga topologi utama yang paling sering digunakan: bus, star, dan ring. Topologi jaringan ini kemudian berkembang menjadi topologi tree dan mesh yang merupakan kombinasi dari star, mesh, dan bus. Dengan populernya teknologi nirkabel dewasa ini maka lahir pula satu topologi baru yaitu topologi wireless. Berikut topologi-topologi yang dimaksud:
  1. Topologi Bus
  2. Topologi Ring (Cincin)
  3. Topologi Star (Bintang)
  4. Topologi Tree (Pohon)
  5. Topologi Mesh (Tak beraturan)
  6. Topologi Wireless (Nirkabel)
Topologi Bus
Topologi bus ini sering juga disebut sebagai topologi backbone, dimana ada sebuah kabel coaxial yang dibentang kemudian beberapa komputer dihubungkan pada kabel tersebut.
  • Secara sederhana pada topologi bus, satu kabel media transmisi dibentang dari ujung ke ujung, kemudian kedua ujung ditutup dengan “terminator” atau terminating-resistance (biasanya berupa tahanan listrik sekitar 60 ohm).
  • GAMBAR: Prinsip Topologi Bus
    GAMBAR: Prinsip Topologi Bus
  • Pada titik tertentu diadakan sambungan (tap) untuk setiap terminal.
  • Wujud dari tap ini bisa berupa “kabel transceiver” bila digunakan “thick coax” sebagai media transmisi.
  • Atau berupa “BNC T-connector” bila digunakan “thin coax” sebagai media transmisi.
  • Atau berupa konektor “RJ-45” dan “hub” bila digunakan kabel UTP.
  • Transmisi data dalam kabel bersifat “full duplex”, dan sifatnya “broadcast”, semua terminal bisa menerima transmisi data.
GAMBAR: Koneksi kabel-transceiver pada topologi Bus
GAMBAR: Koneksi kabel-transceiver pada topologi Bus
  • Suatu protokol akan mengatur transmisi dan penerimaan data, yaitu Protokol Ethernet atau CSMA/CD.
  • Pemakaian kabel coax (10Base5 dan 10Base2) telah distandarisasi dalam IEEE 802.3, yaitu sbb:
TABEL: Karakteritik Kabel Coaxial

10Base5 10Base2
Rate Data 10 Mbps 10 Mbps
Panjang / segmen 500 m 185 m
Rentang Max 2500 m 1000 m
Tap / segmen 100 30
Jarak per Tap 2.5 m 0.5 m
Diameter kabel 1 cm 0.5 cm
  • Melihat bahwa pada setiap segmen (bentang) kabel ada batasnya maka diperlukan “Repeater” untuk menyambungkan segmen-segmen kabel.
GAMBAR: Perluasan topologi Bus menggunakan Repeater
GAMBAR: Perluasan topologi Bus menggunakan Repeater
Kelebihan topologi Bus adalah:
  • Instalasi relatif lebih murah
  • Kerusakan satu komputer client tidak akan mempengaruhi komunikasi antar client lainnya
  • Biaya relatif lebih murah
Kelemahan topologi Bus adalah:
  • Jika kabel utama (bus) atau backbone putus maka komunikasi gagal
  • Bila kabel utama sangat panjang maka pencarian gangguan menjadi sulit
  • Kemungkinan akan terjadi tabrakan data(data collision) apabila banyak client yang mengirim pesan dan ini akan menurunkan kecepatan komunikasi.
Topologi Ring (Cincin)
Topologi ring biasa juga disebut sebagai topologi cincin karena bentuknya seperti cincing yang melingkar. Semua komputer dalam jaringan akan di hubungkan pada sebuah cincin. Cincin ini hampir sama fungsinya dengan concenrator pada topologi star yang menjadi pusat berkumpulnya ujung kabel dari setiap komputer yang terhubung.
  • Secara lebih sederhana lagi topologi cincin merupakan untaian media transmisi dari satu terminal ke terminal lainnya hingga membentuk suatu lingkaran, dimana jalur transmisi hanya “satu arah”.
Tiga fungsi yang diperlukan dalam topologi cincin : penyelipan data, penerimaan data, dan pemindahan data.
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Ring
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Ring
  • Penyelipan data adalah proses dimana data dimasukkan kedalam saluran transmisi oleh terminal pengirim setelah diberi alamat dan bit-bit tambahan lainnya.
  • Penerimaan data adalah proses ketika terminal yang dituju telah mengambil data dari saluran, yaitu dengan cara membandingkan alamat yang ada pada paket data dengan alamat terminal itu sendiri. Apabila alamat tersebut sama maka data kiriman disalin.
  • Pemindahan data adalah proses dimana kiriman data diambil kembali oleh terminal pengirim karena tidak ada terminal yang menerimanya (mungkin akibat salah alamat). Jika data tidak diambil kembali maka data ini akan berputar-putar dalama saluran. Pada jaringan bus hal ini tidak akan terjadi karena kiriman akan diserap oleh “terminator”.
  • Pada hakekatnya setiap terminal dalam jaringan cincin adalah “repeater”, dan mampu melakukan ketiga fungsi dari topologi cincin.
  • Sistem yang mengatur bagaimana komunikasi data berlangsung pada jaringan cincin sering disebut token-ring.
  • Kemungkinan permasalahan yang bisa timbul dalam jaringan cincin adalah:
    • Kegagalan satu terminal / repeater akan memutuskan komunikasi ke semua terminal.
    • Pemasangan terminal baru menyebabkan gangguan terhadap jaringan, terminal baru harus mengenal dan dihubungkan dengan kedua terminal tetangganya.
Topologi Star (Bintang)
Disebut topologi star karena bentuknya seperti bintang, sebuah alat yang disebut concentrator bisa berupa hub atau switch menjadi pusat, dimana semua komputer dalam jaringan dihubungkan ke concentrator ini.
  • Pada topologi Bintang (Star) sebuah terminal pusat bertindak sebagai pengatur dan pengendali semua komunikasi yang terjadi. Terminal-terminal lainnya melalukan komunikasi melalui terminal pusat ini.
  • Terminal kontrol pusat bisa berupa sebuah komputer yang difungsikan sebagai pengendali tetapi bisa juga berupa  “HUB” atau “MAU” (Multi Accsess Unit).
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Star
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Star
  • Terdapat dua alternatif untuk operasi simpul pusat.
    • Simpul pusat beroperasi secara “broadcast” yang menyalurkan data ke seluruh arah. Pada operasi ini walaupun secara fisik kelihatan sebagai bintang namun secara logik sebenarnya beroperasi seperti bus. Alternatif ini menggunakan HUB.
    • Simpul pusat beroperasi sebagai “switch”, data kiriman diterima oleh simpul kemudian dikirim hanya ke terminal tujuan (bersifat point-to-point), akternatif ini menggunakan MAU sebagai pengendali.
  • Bila menggunakan HUB maka secara fisik sebenarnya jaringan berbentuk topologi Bintang namun secara logis bertopologi Bus. Bila menggunakan MAU maka baik fisik maupun logis bertopologi Bintang.
  • Kelebihan topologi bintang :
    • Karena setiap komponen dihubungkan langsung ke simpul pusat maka pengelolaan menjadi mudah, kegagalan komunikasi mudah ditelusuri.
    • Kegagalan pada satu komponen/terminal tidak mempengaruhi komunikasi terminal lain.
  • Kelemahan topologi bintang:
    • Kegagalan pusat kontrol (simpul pusat) memutuskan semua komunikasi
    • Bila yang digunakan sebagai pusat kontrol adalah HUB maka kecepatan akan berkurang sesuai dengan penambahan komputer, semakin banyak semakin lambat.
Topologi Tree (Pohon)
  • Topologi pohon adalah pengembangan atau generalisasi topologi bus. Media transmisi merupakan satu kabel yang bercabang namun loop tidak tertutup.
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Tree
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Tree
  • Topologi pohon dimulai dari suatu titik yang disebut “headend”. Dari headend beberapa kabel ditarik menjadi cabang, dan pada setiap cabang terhubung beberapa terminal dalam bentuk bus, atau dicabang lagi hingga menjadi rumit.
  • Ada dua kesulitan pada topologi ini:
    • Karena bercabang maka diperlukan cara untuk menunjukkan kemana data dikirim, atau kepada siapa transmisi data ditujukan.
    • Perlu suatu mekanisme untuk mengatur transmisi dari terminal terminal dalam jaringan.

Topologi Mesh (Tak beraturan)
  • Topologi Mesh adalah topologi yang tidak memiliki aturan dalam koneksi. Topologi ini biasanya timbul akibat tidak adanya perencanaan awal ketika membangun suatu jaringan.
  • Karena tidak teratur maka kegagalan komunikasi menjadi sulit dideteksi, dan ada kemungkinan boros dalam pemakaian media transmisi.
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Mesh
GAMBAR: Prinsip Koneksi Topologi Mesh
Topologi Wireless (Nirkabel)
  • Jaringan nirkabel menjadi trend sebagai alternatif dari jaringan kabel, terutama untuk pengembangan LAN tradisional karena bisa mengurangi biaya pemasangan kabel dan mengurangi tugas-tugas relokasi kabel apabila terjadi perubahan dalam arsitektur bangunan dsb. Topologi ini dikenal dengan berbagai nama, misalnya WLAN, WaveLAN, HotSpot, dsb.
  • Model dasar dari LAN nirkabel adalah sbb:
GAMBAR: Prinsip LAN Nirkabel
GAMBAR: Prinsip LAN Nirkabel
  • Blok terkecil dari LAN Nirkabel disebut Basic Service Set (BSS), yang terdiri atas sejumlah station / terminal yang menjalankan protokol yang sama dan berlomba dalam hal akses menuju media bersama yang sama.
  • Suatu BSS bisa terhubung langsung atau terpisah dari suatu sistem distribusi backbone melalui titik akses (Access Point).
  • Protokol MAC bisa terdistribusikan secara penuh atau terkontrol melalui suatu fungsi kordinasi sentral yang berada dalam titik akses.
  • Suatu Extended Service Set (ESS) terdiri dari dua atau lebih BSS yang dihubungkan melalui suatu sistem distribusi.

  • Interaksi antara LAN nirkabel dengan jenis LAN lainnya digambarkan sebagai berikut:
GAMBAR: Koneksi Jaringan Nirkabel
GAMBAR: Koneksi Jaringan Nirkabel
  • Pada suatu jaringan LAN bisa terdapat LAN berkabel backbone, seperti “Ethernet” yang mendukung server, workstation, dan satu atau lebih bridge / router untuk dihubungkan dengan jaringan lain. Selain itu terdapat modul kontrol (CM) yang bertindak sebagai interface untuk jaringan LAN nirkabel. CM meliputi baik fungsi bridge ataupun fungsi router untuk menghubungkan LAN nirkabel dengan jaringan induk.  Selain itu terdapat Hub dan juga modul pemakai (UM) yang mengontrol sejumlah stasiun LAN berkabel.
  • Penggunaan teknologi LAN nirkabel lainnya adalah untuk menghubungkan LAN pada bangunan yang berdekatan.
  • Syarat-syarat LAN nirkabel :
    • Laju penyelesaian: protokol medium access control harus bisa digunakan se-efisien mungkin oleh media nirkabel untuk memaksimalkan kapasitas.
    • Jumlah simpul: LAN nirkabel perlu mendukung ratusan simpul pada sel-sel multipel.
    • Koneksi ke LAN backbone: modul kontrol (CM) harus mampu menghubungkan suatu jaringan LAN ke jaringan LAN lainnya atau suatu jaringan ad-hoc nirkabel.
    • Daerah layanan: daerah jangkauan untuk LAN nirkabel biasanya memiliki diameter 100 hingga 300 meter.
    • Kekokohan dan keamanan transmisi: sistem LAN nirkabel harus handal dan mampu menyediakan sistem pengamanan terutama penyadapan.
  • Teknologi LAN nirkabel:
    • LAN infrared (IR) : terbatas dalam sebuah ruangan karena IR tidak mampu menembus dinding yang tidak tembus cahaya.
    • LAN gelombang radio : terbatas dalam sebuah kompleks gedung, seperti bluetooth, WiFi, dan HomeRF.
    • LAN spektrum penyebaran: beroperasi pada band-band ISM (industrial, scientific, medical) yang tidak memerlukan lisensi.
    • Gelombang mikro narrowband : beroperasi pada frekuensi gelombang mikro yang tidak termasuk dalam spektrum penyebaran.

Jumat, 01 Juli 2011

foto kecil









Foto YAYASAN






SMK (SMEA) AL HIKMAH 1


Edukatif SMEA Al Hikmah I

Untuk mengembangkan profesionalitas sesuai program keahlian yang berbasis pada nilai-nilai keagamaan, kami telah mempersiapkan tenaga edukatif bidang pendidikan sesuai keahlian : Program Keahlian Akuntansi, Penjualan, Tata Busana, dan Teknik Komputer & Jaringan (TKJ).

Fasilitas Pendukung SMEA Al Hikmah I

slide7
FASILITAS PENDUKUNG
1 Kampus : Jl.Masjid Jami’Al Hikmah Benda
2. Rungan Laboratorium Komputer KKPI Ber AC, Berbasis Pentium Yang Tekoneksi Ke Jaringan Internet, On Line 24    Jam
3. Ruang Praktek Tata Busana
4. Ruang Praktek Teknisi Komputer & Jaringan LAN, MAN, dan WAN
5. Ruang Praktek Akuntansi Dengan Mayobi Acounting. 6. Rungan Praktek Penjualan/Koperasi Lengkap Dengan Acosaries Penjulan
7. Kunjungan Industri & Pt. Zyrek Indonesia Yang Memproduksi Perakitan Komputer Hadware Jakarta
8. Ruang Laboratorim Bahasa
9. Ruang Perpustakaan
10. Asrama Pondok Pesantren
11. Radio SAS FM AL Hikmah
12. Ruang Laboratorium Farmasi

Program Kejuruan SMEA

1. Bisnis dan Manajemen
- Program Keahlian
- Keuangan/Akuntansi
- Tata Niaga/Pemasaran
2. Seni Kerajinan Dan Para Wisata
- Program Keahlian/Kompetensi
- Tata Busana/Busana Butik
3. Teknologi Informasi dan Komunikasi
- Program Keahlian
- Teknik Komputer dan Informatika/TKJ
4. Kesehatan
- Program Keahlian/Kompetensi
- Kesehatan/Farmasi

Visi dan Misi SMEA Al Hikmah I

smea1
Visi dan Misi SMEA Al Hikmah I
Visi :
Menjadikan SMK bertaraf internasional dan menghasilkan tamatan yang kompeten dan berakhlak mulia
Misi :

Profil SMK Al Hikmah I

Gedung SMEA AL HIKMAH I
Gedung SMEA AL HIKMAH I
SMEA/SMK ALHIKMAH 2 SIRAMPOG adalah lembaga Pendidikan Kejuruan yang didirikan pada tahun 1996 di Benda di bawah naungan Yayasan Pendidikan  Pondok Pesantren  Alhikmah 1.
SMEA/ SMK AL HIKMAH 2 memiliki Program Pendidikan latihan (DIKLAT) kejuruan yang disesuaikan dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri
Profil SMK Al Hikmah I
” Jembatan Emas dalam Mengukir Prestasi”
Alamat :
YAYASAN PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN AL-HIKMAH 1
SMK ( SMEA 2 ALHIKMAH 1 )
TERAKREDITASI B
Jl.Masjid Jami Benda Sirampog Brebes 52272 Tlp.0289 430910/432566
website : www.ponpesalhikmah1.or.id, E-Mail :

Profil SMK2

img_1049SEJARAH SINGKAT
SMEA/SMK ALHIKMAH 2 SIRAMPOG adalah lembaga Pendidikan Kejuruan yang didirikan pada tahun 1996 di Benda di bawah naungan Yayasan Pendidikan Pondok Pesantren Alhikmah 1.
SMEA/ SMK AL HIKMAH 2 memiliki Program Pendidikan latihan (DIKLAT) kejuruan yang disesuaikan dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri
TENAGA EDUKATIF
Untuk mengembangkan profesionalitas sesuai program keahlian yang berbasis pada nilai-nilai keagamaan, kami telah mempersiapkan tenaga edukatif bidang pendidikan sesuai keahlian : Program Keahlian Akuntansi, Penjualan, Tata Busana,TekniK Komputer & Informatika dan Kesehatan /Farmasi
PENELUSURAN TAMATAN
Dengan keberadaan Dunia Usaha dan BKK, para lulusan yang berkehendak kerja akan dibantu penyalurannya sesuai jurusan masing-masing serta bimbingan menentukan perguruan tinggi,terbukti banyak alumni sekolah yang sudah bekerja diperusahaan di berbagai daerah seperti : PEMDA, PT.Hung.A Indonesia, PT KHATEK Cijerah Cigondewa, PT.Indo Center Kebun Jeruk Jakarta sertaperusahaan yang ada di daerah Tegal, Brebes dan sekitarnya
BIDANG KEAHLIAN/PROGRAM KEAHLIAN
1. Bisnis Dan Manajemen
Program Keahlian/Kompetesi Keahlian
- Akuntansi (AK)
- Tata Niaga/Pemasaran
2. Seni Kerajinan & Para Wisata
Program Keahlian/Kompetensi Keahlian
- Tata Busana/Busana Butik
3. Teknologi Informasi & Komunikasi
Program Keahlian
- Tki (Teknik komputer dan Informatika (TKJ)
4. Kesehatan
Program Keahlian
- Farmasi

Senin, 27 Juni 2011

Pusing Mengurus Anak Pesantrenkan Saja


Banyak yang beranggapan bahwa menghadapi kondisi zaman sekarang sangat dilematis. Satu sisi, para orang tua percaya bahwa anak-anaknya akan tumbuh dengan baik dan kelak menjadi anak yang sholeh. Di sisi lain, sekolah yang selama ini diunggulkan lebih mengutamakan sisi kognitif saja sedangkan sisi afektif, sikap dan akhlak dijadikan nomor sekian.
Medium tempat belajar kedua bagi anak adalah keluarga. Saat ini tidak jarang orang tua yang supersibuk mengurusi berbagai kepentingan bisnis atau urusan sosial. Karenanya, banyak anak-anaknya dipercayakan kepada guru ngaji yang datang ke rumah atau si anak mengaji di surau, masjid dan tempat-tempat pengajian seperti Taman Pendidikan Al Quran.
Medium ketiga adalah masyarakat. Nah di sinilah para remaja akan bergaul dengan kawan-kawanya. Dan masalah yang timbul biasanya karena remaja salah memilih teman. Kalau sudah salah memilih teman, maka pengaruh negatif akan mudah merasuki jiwa si anak. Orang tua sering dibantah, sikap dan akhlak serta tatakrama menjadi sesuatu yang asing. Anak melawan orang tua, atau orang tua yang kejam kepada anak menjadi hal yang lumrah.
Ujung-unjungnya orang tua yang masih memiliki hati nurani akan masa depan anaknya akan memilikirkan jalan terbaik untuk menghindari semua itu. Banyak orang tuayang kemudian memondokkan anak-anaknya di pesantren. Atau ada juga yang memasukkan anak-anaknya di sekolah yang memiliki asrama sehingga anak akan banyak duduk di sekolah.
Dampak Anak Dipesantrenkan
1. Patuh dan Taat
Sikap menurut adalah sikap yang ditanamkan di pesantren. Di pesantren anak di didik untuk menuruti perintah orang tua. Di pesantren digantikan dengan pengasuh. Orang tua di pesantren adalah pengurus, pengasuh dan senior. Di sinilah anak-anak santri dibiasakan  untuk menghormati orang yang lebih dewasa, dalam sikapnya sehari-hari.
Apakah sikap ini baik? Menurut saya, untuk sebuah pendidikan karakter sangat bagus. Karena dampak dari sikap ini adalah bagaiaman orang akan menuruti perintah. Sebagaimana disiplin pada TNI, Polri, mereka juga harus menuruti perintah atasan, tanpa protes dan tanpa proses.
Tujuan akhir dari pembelajaran sikap menurut kepada kyai, atau pengasuh pesantren adalah bagaimana mereka mentaati peraturan pesantren dan pertauran perilaku yang baik tanpa kecuali. Misalnya, diharuskan kepada santri untuk berada di kamar dan belajar sampai jam sekian. Dilarang mencoret-coret tembok, dilarang merokok di asrama dan lain-lain. Selebihnya, diharuskan santri bangun malam hari untuk shalat tahajud  hingga subuh berjamaah.
Apakah menghilangkan daya kritis? Menurut saya tidak ada kaitannya dengana sikap kritis dalam ilmu pengetahuan. Justru dalam moment  pengajian dengan kyai,  diskusi antar santri serta pembelajarn di sekolah para  santri di asah untuk kritis terhadap pelajaran. Mereka disuruh membaca, menelaah dan membuat resuma kadang pula memberi perbandingan dengan sumber-sumber lain. Otomatis daya kritis santri terhadap materi pelajaran cukup terasah.
Pesantren mirip dengan masyarakat yang memiliki peraturan, pendidikan dan keteraturan dalam hidup. Itulah pesantren yang ditata dengan manajemen yang baik. Si santri bukan saja mendapat ilmu pengetahuan secara luas, mereka juga dibiasakan dengan sikap dan prilaku yang cinta kepada almamaternya dan cinta peraturan serta cinta dan taat dalam beribadah.  Coba, lihat apakah di sekolah umum ada hal-hal seperti ini?
2. Cinta Ilmu dan Ibadah
Cinta ilmu pengetahuan merupakan dampak dari  sisi positif anak di pesantrenkan. Mereka yang di didik dalam pesantren dan ikut sekolah formal, begitu keluar dari pesantren dan meneruskan jenjang ke perguruan tinggi, banyak sekali santri yang lulusan pesantren mampu menguasai literatur yang lebih luas. Bagi pesantren yang membiasakan bahasa Arab tentu generasi santrinya akan dengan faseh memahami ayat-ayat quran, tafsir dan berbagai  berbahasa Arab. Sedangkan pesantren yang menanamkan bahasa Inggris, maka dipastikan santri ini akan mudah bergaul dalam lingkungan yang berbahasa Internasional itu.
Sikap ibadah sudah pasti para santri akan dengan berat hati untuk meninggalkan tradisi ibadah sebagai kewajiban seorang muslim. Bandingkan dengan hasil output pendidikan umum, yang sekuler akan membebaskan anak-anak untuk tidak menurut kepada ritual keagamaan. Tentu saja dikatakan anak sholeh berbanding lurus dengan amal ibadahnya. Sementara anak toleh juga demikian. SEmua itu tergantung dari bagaimana manajmen pendidikan yang didapatnya.
3. Berjiwa Sosial
Berjiwa sosial merupakan salah satu materi pembelajaran yang diterapkan oleh pesantren. Sebab pesantren sendiri beridiri atas keikhlasan para pengurusnya dalam membangun pola ini. Jiwa sosial itu bisa dlihat dengan jelas dari biaya pendidikan. Seperti dalam postingan yang pernah saya tulis, pesantren hanya memungut 200 – 500 ribu perbulan untuk santri-santrinya. Dengan tarif sebesar itu, mereka mendapat fasilitas kamar asrama, makan sehari-hari dan bimbingan pengajian dan sekolah.
Bahkan pesantren yang di desa-desa seperti di Jawa Timur dan Jawa Tengah lebih murah lagi. Ada yang menaif hanya 150 ribu per bulan. Padahal mereka bertempat tinggal di asrama plus di bimbing 24 jam selama bertahun-tahun. Disamping di didik full , mereka pun diberi makanan yang bergizi.
Sikap sosial yang diterapkan para kyai dan pengasuh ini, tentu saja berdampak pada santri-santrinya. Kyai yang dengan jiwa sosial dengan tidak mengutamakan sisi ekonomi tetapi sisi pendidikan akhlak, moral dan pengabdian kepada keagamaan, tentu saja akan berdampak pada sikap santri saat berada di masyarakat.
Dari ketiga keuntungan anak-anak di pesantrenkan, maka tidak ada pilihan bagi orang tua yang memiliki kepedulian terhadap anak-anaknya. Apalagi jika hidup di tengah perkotaan, tentu dampak negatif dari berbagai serangan budaya akan mempengaruhi dan meracuni daya tahan terhadap proses pendewasaan. Namun demikian, orang tua yang masih mampu menjaga anak-anaknya tentu tidak masalah jika tidak dipesantrenkan, tetap mengikuti jenjang pendidikan formal dan dalam hal materi keagamaan bisa didapat dari berbagai tempat.
Dampak Negatif
Adakah dampak negatif anak-anak dipesantrenkan. Tentu asaja ada. Karena sisi postiif pasti ada negatifnya.
Pertama, anak santri yang dipesantrenkan akan terbiasa dengan budaya kebersamaan. Contohnya, saat bermain bersama teman-temanya, mereka bebas menggunakan sandal milik kawannya. Bebas pula memakai perlengkapan mandi dan lain-lain. Nah, dampak kepercayaan kepada teman dan rasa solidaritas ini, kadang terbawa ke dalam kehidupan di masyarakat. Karenanya, sikap ini perlu diwaspadai oleh orang tua. Terutama juga kepada pengurus pesantren agar anak-anak santri tidak terbiasa dalam hal seperti itu.
Kedua, isu terorisme. Dampak dari pendidikan pesantren salah satunya adalah mereka dituduh menyebarkan paham yang negatif seperti membenci komunitas yang lain. Untungnya, pesantren di bawah naungan Nahdlatul Ulama tidak ada satupun yang memiliki paham keras seperti banyak yang sering terjadi dalam komunias internasional apa yang disebut terorisme atas nama agama.

Ibnu Katsir Berziarah ke Imam Syafi’i


Berziarah kepada orang-orang Shaleh akan sangat bermanfaat bagi kehidupan kerohanian dan keilmuan. Karenanya, ulama dulu kepada orang-orang shaleh begitu menghormatinya dari hidup sampai wafanya. Contohnya, jika tulisan kemarin Imam Syafi’i senantiasa berziarah ke makam  gurunya, kini Imam Ibnu Katsir menuliskan bagaimana beliau juga sangat suka berziarah kepada orang Sholeh, yaitu Imam Syafi’i. Seperti diketahui kita bersama, mayoritas umat Islam di Indonesia dan Malaysia adalah penganut madzhab Syafi’i.
Berikut adalah kutipan dan Kyai Thobary Syadzili dari Banten yang mengupas kata-kata Imam Ibnu Katsir rahimahumullah..
# الخضر بن نصر #
===========
على بن نصر الأربلى الفقيه الِشافعي أول من درس بأربل فى سنة ثلاث و ثلاثين و خمسمائة , و كان فاضلا دينا , انتفع به الناس , و كان قد اشتغل على الكيا الهراسي و غيره ببغداد , و قدم دمشق فأرخه ابن عساكر فى هذه السنة , و ترجمه ابن خلكان فى الوفيات , و قال قبره يزار , و قد زرته غير مرة , و رأيت الناس ينتابون قبره و يتبركون به
Artinya:
“Ali bin Nasr al-Arbil, seorang ulama pakar fiqih Syafi’i adalah orang pertama yang mengajar di daerah Arbil pada tahun 533 H / 1139 M. Beliau seorang yang mempunyai keistimewaan di bidang ilmu agama. Banyak orang mengambil manfa’at dengan keilmuan beliau. Beliau sibuk sekali di al-Harasyi dan lainnya di Baghdad. Beliau mendatangi Damsyiq (sekarang Damaskus – Syria).
Kemudian Ibnu ‘Asakir menuliskan sejarah tentang beliau pada tahun itu juga, dan Ibnu Khulkan menterjemahkannya ke dalam kitab-kitab sejarah secara cermat. Dan dia berkata: Makam beliau suka diziarahi orang. Sesungguhnya aku (Imam Ibnu Katsir, pengarang kitab ini) pun sering menziarahinya. Aku melihat orang-orang meninggikan kuburannya dan mengambil berkah dengan menziarahinya (bukan menyembah dan meminta berkah kepada kuburan) pula”.
( Kitab “Al-Bidayah wan Nihayah karya Al-Hafidz Ibnu Katsir cetakan Daar el-Fikr tahun 1978 Jilid 6 Juz 12 halaman 287).
TENTANG IBNU KATSIR
Nama lengkapnya Isma’il bin Umar bin Katsir al-Bashri ad-Dimasyqi. Beliau terkenal dengan nama Abu Katsir Imaduddin Abul Fida’ (wafat tahun 774 H / 1374 M).
Selain itu beliau terkenal sebagai ulama Syafi’i yang ahli di bidang ilmu tafsir, ilmu hadits, ilmu fiqih, ilmu sejarah dll.
Kitab-kitab karangan beliau antara lain:
  1. Tafsir Ibnu Katsir
  2. Syarah al-Jami‘us Shahih lil Bukhari (syarah Hadits Bukhari)
  3. Jami’ul Masanin was Sunnah (Hadits: 8 jilid)
  4. Thabaqatul ‘Ulama (Sejarah Ulama-ulama)
  5. Al-Fushul fii Siratil Rasul (sejarah Nabi)
  6. Al-Wadhihiyun Nafis fii Manaqib Muhammad bin Idris (kitab keutamaan Imam Syafi’i)
  7. Al-Ijtihad fii Thalibil Jihad (kitab yang menerangkan tentang mengerahkan perang fii sabilillah)

Malangnya Nasib Kaum Syiah di Madura



Menjadi orang muslim di Indonesia perlu ekstra hati-hati sekarang ini. Pasalnya bukan karena masalah perundang-undangan di negeri ini, tetapi karena banyaknya promosi “kebencian” dan ketidaksiapan menghadapi berbagai macam perbedaan, menyebabkan kaum minoritas satu aqidah mengalami intimidasi dan penekanan. Itulah yang dirasakan oleh kaum Ahmadiyah dan kini giliran kaum  syiah Indoensia di Madura. Mereka siap hengkang dari Madura, karena mendapatkan berbagai tekanan.
Syiah Madura, memiliki  Ikatan Jamaah Ahlil Bait Indonesia (IJABI). Kegiatannya dipusatkan di daerahy  Karang Gayam, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura.
Awalnya, seorang ketuanya diamankankarena ada rencana  ribuan orang yang berasal dari  enam desa siap menyerang kediaman pemimpin Syiah di sana.  Tajul Muluk yang rumahnya dijadikan pusat kegiatan jamaah yang selama ini lancar-lancar saja, kini berjalan seperti biasanya.
Kini aktivitas Majelis ta’limnya berjalan seperti biasanya. Ada sekolah, shalat berjamaah dan juga aktivitas keagamaan seperti pengajian. Dengan diamankannya sang ketua, kini tidak tampak lagi  adanya  ketegangan antara masyarakat sekitar dan penghuni kompleks IJABI.
Menurut catatan Kompas, saat wartawan menghubungi Tajul Muluk via  telepon selulernya, pada Rabu (13/4/2011), mengatakan kalau kegiatannya itu sama sekali tidak melanggar undang-undang.
Alasan warga masyarakat kenapa ingin membubarkan Syiah, adalah sebagai berikut:
  1. Sesat. Seperti juga Ahmadiyah, Syiah dianggap sesat. Warga masyarakat di sana senantiasa diberikan pemahaman bahwa Syiah itu adalah ajaran sesat dan harus dihilangkan.
  2. Tajul Muluk dan jamaahnya yang berjumlah seratus orang,  diultimatum oleh Badan Silaturrahim Ulama Madura (Basra) agar dirinya bersama lebih dari 100 jemaahnya segera hengkang dari Sampang.
Dari pihak Syiah di sana, bersama 100 jamaahnya tidak berkeberatan jika hengkang dari Madura. Tajul Muluk hanya mensyaratkan agar asetnya diganti dan siap pergi dari Madura.
“Kami tidak keberatan untuk hengkang demi mempertahankan keyakinan kami, asalkan pemerintah juga mau bertanggung jawab,” terang Tajul.
Begitu juga,   Alimullah (19), penanggung jawab kegiatan di kompleks IJABI,  siap pergi bersama  gurunya ke mana pun pergi. Bahkan, santri-santrinya juga akan dibawa serta. ”Ke mana pun ustaz pergi, kami akan selalu mengikutinya,” katanya. Namun, Tajul berharap itu tidak terjadi. Dirinya menginginkan duduk bersama untuk mencarikan solusi yang terbaik.
“Saya masih percaya ada solusi jika semua pihak, termasuk keamanan, mau membuka dialog,” terangnya.
Sudah mafhum bahwa Syiah sebagai aliran dalam Islam, sudah diketahui sejak lama dan berkembang seperti juga Ahmadiyah. Namun mereka tetap menjadi  minoritas.
Dan sepeninggal tokoh  besar Indonesia dari Nahdlatul Ulama,  almarhum KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur)  adalah salah satu  pendekar demokrasi   gigih membela hak keberagamaan mereka. Sayangnay beliau telah wafat, dan kini penggantinya belum ada yang berani tampil membela kaum minoritas.. Masya Allah, Ya Rabb, lindungilah  umat manusia di bumi ini dari pertumpahan darah.

Blogroll

jffffff